Thursday, 9 February 2017

Struktur Penulisan Program PHP


PHP merupakan singkatan dari Personal Home Page Tools. PHP adalah akronim dari Hypertext Preprocessor, yaitu suatu bahasa pemrograman berbasis kode-kode atau script yang digunakan untuk mengolah suatu data dan bersifat server-side yang ditambahkan ke dalam HTML. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client selalu yang terbaru / up to date. Semua script PHP dieksekusi oleh server di mana script tersebut dijalankan.
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdoft (1995), yang diberi nama FI (Form Interpreted) dan digunakan untuk mengelola form dari web. Pada perkembangannya, kode tersebut dirilis ke umum sehingga mulai banyak dikembangkan oleh programmer di seluruh dunia. PHP (Hypertext Preprocessor) adalah produk open source yang dapat digunakan secara gratis tanpa harus membayar untuk memakainya.
            Dalam penulisannya kode bahasa PHP menyatu dengan tag-tag HTML dalam satu file. File yang berisi kode PHP biasanya di beri ekstensi .phpatau ekstensi lain yang ditetapkan oleh webserver sebagai file PHP. Berikut ini adalah contoh penulisan kode PHP yang menyatu dengan tag HTML:

Penulisan kode PHP yang menyatu dengan tag HTML

            Apabila menggunakan web server xampp ketik dan simpan program kedalam direktori C:\xampp\htdocs dengan nama file belajar.php. Untuk menjalankannya, pada browser ketik URL tujuan sesuai lokasi dan nama file(contoh: http://localhost/code-loka/belajar.php) sehingga akan tampil seperti gambar berikut.


            Untuk penulisan fungsi, program PHP tidak membedakan antara penulisan dengan huruf kecil dan huruf besar. Tetapi pada penulisan variabel, huruf besar dan huruf kecil dibedakan. Misalnya variabel $a berbedan $A. Apabila dalam sebuah file PHP membutuhkan keterangan atau komentar di bagian kode dapat dilakukan dengan cara:
1.    Tag //, untuk menampilkan komentar dalam satu baris sehingga di baris berikutnya harus diawali dengan tag // kembali
2.    Tag /* dan diakhiri tag */, untuk menampilkan komentar dalam beberapa baris.
3.    Tag #, untuk menampilkan komentar dalam satu baris saja.

Contoh penulisan komentar dalam progrm PHP.

Bagikan

Jangan lewatkan

Struktur Penulisan Program PHP
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.